Saturday, February 3, 2018

Direktur PTKI: Seluruh STAIN Harus Menjadi IAIN

SHARE
Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI) Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia (RI), Prof. Dr. M Arskal Salim
BENGKULU – Dalam rapat kerja Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Curup Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu Tahun 2018, Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI) Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia (RI), Prof. Dr. M Arskal Salim mengungkapkan seluruh Perguruan Tinggi Islam Negeri di Indonesia wajib alih status menjadi IAIN. Hal ini merupakan bukan hanya program Direktorat PTKI, namun pernyataan Menteri Agama RI.

Prof. Dr. M Arskal Salim juga mengatakan, tidak lama lagi STAIN Curup akan menjadi IAIN Curup. Prof. Dr. M Arskal Salim mengingatkan, pihak STAIN Curup harus siap dengan perubahan ini.
“Jangan sampai yang berubah hanya statusnya saja dari STAIN menjadi IAIN, tapi program juga perlu berubah ke bentuk baru yang lebih baik dan ditingkatkan lagi. Banyak program unggulan yang ditawarkan oleh Kementerian Agama untuk Perguruan Tinggi dan STAIN Curup yang tidak lama lagi menjadi IAIN Curup untuk meraih program-program tersebut,” harap Prof. Dr. M Arskal Salim.
Salah satu program unggulan Direktorat PTKI adalah akselerasi Guru Besar atau Profesor ke luar negeri. Program ini pastinya juga bertujuan untuk meningkatkan kualitas PTKI dengan menyiapkan beasiswa S-3 bagi dosen PTKI di perguruan tinggi terkemuka di luar negeri.
“Ada juga program Reformasi LPTK, yang merupakan kerangka kebijakan, program dan kegiatan yang mendorong terjadinya perubahan secara mendasar, sistemik dan sistematik dalam rangka mewujudkan LPTK bermutu dan berdaya saing,” jelasnya.
Prof. Dr. M Arskal Salim juga berharap ada perwakilan dari Curup nantinya yang meraih salah satu atau beberapa program tersebut.

“Dari sekian banyak program yang ditawarkan, setidaknya ada beberapa orang dosen STAIN Curup yang meraih dan mewakili program tersebut,” pungkas Prof. Dr. M Arskal Salim.[sgk]
SHARE

Author: verified_user